Cara Menentukan Musim Hujan Dan Kemarau

0 Comments
Home
Klimatologi
Cara Menentukan Musim Hujan Dan Kemarau

 
Curah Hujan (mm)
Curah hujan (dalam milimeter) merupakan ketinggian air hujan yang terkumpul dalam tempat yang  datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Curah hujan 1 liter adalah curah hujan 1mm dikalikan luas 1 meter persegi.
Curah hujan kumulatif 
merupakan jumlah hujan yang terkumpul dalam rentang waktu tertentu, misalnya harian, dasarian, bulanan, musiman, tahunan.
Dasarian
Dalam satu bulan dibagi menjadi 3 (tiga) dasarian, yaitu :
Dasarian I merupakan jumlah air hujan yang terkumpul dari tanggal 1 sampai dengan 10
Dasarian II merupakan jumlah air hujan yang terkumpul dari tanggal 11 sampai dengan 20
Dasarian III merupakan jumlah air hujan yang terkumpul dari tanggal 21 sampai dengan akhir bulan.
Awal Musim Kemarau 
Awal musim kemarau ditetapkan berdasar jumlah curah hujan dalam satu dasarian (10 hari) kurang dari 50 mm dan diikuti oleh 2 dasarian berikutnya (ada 3 dasarian berturut-turut yg curah hujannya dibawah 50 mm).
Awal Musim Hujan
Awal musim hujan ditetapkan berdasar jumlah curah hujan dalam satu dasarian (10 hari) sama atau lebih dari 50 mm dan diikuti oleh 2 dasarian berikutnya (ada 3 dasarian berturut-turut yang  curah hujannya diatas 50 mm).
Periode Musim Hujan dan Musim Kemarau
Menentukan Awal Musim Hujan dan Awal Musim Kemarau
Keterangan :
AMK : Awal musim Kemarau
AMH : Awal musim Hujan

No comments

We really hope for your comments to improve the quality of the blog.